5 Fakta Kambing Boer yang Punya Julukan Raksasa Daging

Ada banyak fakta kambing Boer yang sebaiknya para petani ketahui. Kambing jenis ini cukup populer hingga punya julukan sebagai raksasa daging. Ciri kambing Boer terlihat lebih jelas berdasarkan warna tubuhnya. Yang mana seluruh tubuh berwarna putih, sedangkan pada bagian leher dan kepala coklat tua atau hitam.


Kakinya pendek dengan tubuh gempal atau membulat. Ciri tersebut menampakkan bahwa kambing Boer ini merupakan jenis pedaging istimewa. Terlepas dari ciri yang melekat padanya, berikut ini beberapa fakta untuk tentang jenis kambing ini.



Kambing Boer Berasal dari Afrika Selatan dan Dibudidaya di Australia

Fakta kambing Boer yang pertama bahwa ia merupakan hewan endemik dari Afrika Selatan. Melihat perkembangannya per hari yang begitu cepat, kemudian banyak petani Australia yang kemudian membudidayakannya. Tak ayal, sekarang untuk mendatangkan kambing Boer ke Indonesia, justru bersumber dari Australia.


Menurut beberapa catatan penelitian pertanian untuk trah kambing Boer fullblood, ia mampu menambah berat badan sampai 400 gram per hari! Tentunya, hal tersebut berdasarkan dari jenis makanan, iklim, dan keadaan di tempat peternakan.



Kambing Boer Merupakan Kambing Pedaging Terbesar di Dunia

Sejak mulai diternakkan sekitar tahun 1990-an, kambing Boer sudah terkenal mempunyai kualitas daging super dan unggul. Pertumbuhannya di peternakan Afrika Selatan maupun Australia benar-benar cepat. Sehingga bobot untuk kambing Boer jantan bisa mencapai 160 kilogram!


Fakta kambing Boer ini cukup mencengangkan, pasalnya untuk kambing jenis lokal rata-rata beratnya tidak ada separuhnya. Yaitu hanya sekitar 60 kilogram untuk usia dewasa. Berkat bobot luar biasa ini pula, kambing Boer punya julukan sebagai raksasa daging namun sangat lucu karena kakinya pendek.



Kambing Boer Punya Harga yang Fantastis di Indonesia

Fakta ketiga berkaitan dengan harganya, yang mana kambing Boer betina dewasa di Indonesia punya harga mulai dari Rp30 juta! Umumnya, terdapat keterangan atau bahkan sertifikat resmi yang menerangkan bahwa kambing tersebut berasal dari peternakan di Australia.


Sedangkan untuk harga kambing Boer jantan murni fullblood dewasa malah tembus di angka Rp35 juta! Kalau Anda tukar dengan kambing lokal dewasa, sudah mendapat 7 sampai 8 ekor. Namun, kualitas dari Boer memang tidak ada tandingannya.


Salah satu keunggulan kambing Boer yaitu kemampuannya dalam menghasilkan daging kualitas super. Harganya bisa selangit karena jenis ini masih sangat langka di Indonesia.



Boer Jantan dan Betina Sama-Sama Punya Tanduk

Fakta kambing Boer berikutnya bahwa jantan maupun betina punya tanduk yang melengkung ke belakang. Semakin dewasa kambing, maka ukuran tanduknya juga semakin panjang. Untuk jenis jantan akan melengkung sedangkan betina menjulang.



Kambing Boer Mampu Beradaptasi di Iklim Indonesia secara Menyeluruh

Faktanya, kambing Boer mampu bertahan di Indonesia, namun berbagai faktor seperti kelangkaan dan sulitnya mencari darah murni menjadikannya tidak segera diternakkan. Tetapi ketika Anda sudah siap dengan memperhitungkan semua peluang yang ada, maka budidaya kambing Boer dapat menjadi usaha yang sangat menjanjikan.


Misalnya Anda bisa menjual trah keturunan kambing Boer dengan jenis lain, baik itu F1, F2, F3, F4, maupun F5. Hasil turunan tersebut tidak mempunyai darah murni 100%.
Namun semakin besar nilai F maka jumlah persentase darahnya mendekati 100%. Oleh karena itulah, harga kambing Boer F4 tergolong sangat tinggi, mendekati harga fullblood.



Untuk memperoleh indukan murni fullblood, tidak perlu bingung di masa sekarang. GB Farm hadir untuk membantu Anda dalam rangka mendatangkan indukan langsung dari Australia lengkap dengan sertifikat aslinya. Demikian beberapa fakta kambing Boer yang unik sebagai raksasa daging terbaik di dunia.


Berapa Harga Kambing Boer yang Fantastis Tersebut?


Faktor yang menentukan harga Kambing Boer antara lain bobot (dalam kilogram), asal (luar atau dalam negeri), dan trah (fullblood atau campuran). Jika menginginkan Kambing Boer kualitas super, trah murni fullblood, dengan bobot di atas 150 kilogram tentu harganya selangit.


1. Kambing Boer jantan usia 3 s/d 5 bulan (cempe) harganya kurang lebih Rp3 juta. Sedangkan untuk Kambing Boer betina usia sama harganya kurang lebih Rp2,5 juta.


2. Kambing Boer jantan usia 6 s/d 7 bulan harganya kurang lebih Rp6,5 juta. Sedangkan untuk Kambing Boer betina usia sama harganya kurang lebih Rp5,5 juta.


3. Kambing Boer jantan usia 8 bulan s/d 1 tahun harganya kurang lebih Rp12 juta. Sedangkan untuk Kambing Boer betina usia sama harganya kurang lebih Rp14 juta.


4. Kambing Boer jantan dewasa usia 1 s/d 3 tahun harganya mulai dari Rp15 s/d 30 juta. Sedangkan untuk Kambing Boer betina dewasa usia sama harganya mulai dari Rp17 s/d Rp35 juta.


Faktanya, semakin tua atau besar bobot Kambing Boer maka pakan yang dibutuhkan peternak juga semakin banyak. Selain meningkatkan jumlah pakan, menjaga kualitas dan kandungan nutrisi di dalamnya sangat penting. Oleh karena itulah harganya bisa selangit.


Pertumbuhan jenis kambing ini memang terbilang cepat jika Anda bandingkan dengan Kambing Kacang. Selain itu mudah beradaptasi dengan lingkungan di Nusantara.


Penutup


Raksasa daging satu ini mempunyai banyak keunggulan. Menjadi kambing pedaging yang sangat populer, tidak hanya di Indonesia, melainkan seluruh dunia. Pertumbuhan alami sudah cepat, apalagi jika mendapatkan nutrisi, vitamin, dan suplemen khusus untuk pertumbuhan kambing.


Mengetahui berbagai fakta Kambing Boer memang sangat penting. Anda bisa memilih dan menentukan mana kambing terbaik dengan kualitas yang terjamin. Ingatlah bahwa harga Kambing Boer sewaktu-waktu bisa berubah. Konsultasikan dulu dengan kami di GB Farm

#kalahari #kambingkalahari #boerawa #crossboer #boerfullblood #kambingboerka #kambingboerawa #hargakambingcross #boergoats #crossboer #hargaboer #boer #kambingboer #boerf3 #boerf4